Strategi Pembelajaran Information Search

Strategi Pembelajaran Information Search
ilustrasi:rumpenekawardhana
Strategi Pembelajaran Information Search (Pencarian Informasi) | Information Search (Pencarian Informasi) adalah strategi pembelajaran yang menekankan pada kemampuan siswa untuk mencari informasi dari berbagai sumber atas pertanyaan atau kasus yang diajukan guru kepada siswa untuk dipecahkan atau dijawab berdasarkan informasi yang di dapat.

Kelebihan Strategi Information Search:
1. Meningkatkan kemampuan siswa dalam mencari informasi.
2. Melatih ketanggapan siswa dalam melihat kasus atau realita yang ada.
3. Melatih kekompakan dan kepedulian sosial siswa.
4. Meningkatkan kreatifitas siswa.
5. Melatih siswa untuk berkompetisi

Kelemahan Strategi Information Search:

1. Siswa sulit menemukan jawaban berdasarkan informasi yang diterima.
2. Membutuhkan waktu lama dalam penerapannya, jika pertanyaan yang diajukan terlalu sulit sekaligus kurangnnya informasi yang diperoleh siswa.
3. Tidak dapat digunakan untuk semua jenjang pendidikan untuk efektifitasnya.

Langkah-langkah Strategi Information Search:

Berdasarkan Modul PLPG Paedagogik Bidang Studi PKn dan IPS maka Langkah-langkah Strategi Information Search adalah sebagai berikut:
1. Guru mengajukan sejumlah pertanyaan.
2. Guru memberikan rambu-rambu bacaan atau referensi serta berbagai sumber informasi yang dapat digunakan siswa.
3. Siswa secara berkelompok mencari informasi dengan mengkaji dan mempelajari referensi atau bacaan serta berbagai sumber informasi.
4. Masing-masing kelompok mejawab sejumlah pertanyaan yang diajukan guru sekaligus melaporkan hasilnya.
5. Paparan hasil kerja kelompok ini kemudian dipresentasikan di depan kelompok lain sekaligus dikompetisikan.
6. Guru memberikan klarifikasi baik melalui diskusi atau tanya jawab maupun dialog langsung dengan kelompok siswa yang bersangkutan.

Menurut Silberman (2007:152-153) Langkah-langkah Strategi Information Search adalah sebagai berikut:
1. Buatlah kelompok pertanyaan yang bisa dijawab dengan cara mencari informasi yang dapat dijumpai di sumber materi yang telah anda buat untuk siswa. Sumber informasi ini mencakup: selebaran, dokumen, buku teks, internet, buku panduan, barang hasil karya manusia.
2. Berilah pertanyaan tentang topik.
3. Biarkan siswa mencari informasi dalam tim kecil. Persaingan sehat bisa membantu untuk mendorong partisipasi.
4. Tinjau kembali jawaban selagi di kelas. Kembangkan jawaban untuk memperluas jangkauan kelas.

Catatan:
1. Dalam pembentukan kelompok usahakan bersifat heterogen.
2. Perlu cek dan recek untuk memastikan tiap kelompok siswa mengerjakan tugas sendiri, tidak ada dublikasi ataupun kecurangan lainnya.
3. Cek dan recek ini juga penting untuk memastikan akuntabilitas individual, jangan sampai tugas mencari informasi hanya dikerjakan oleh salah seorang anggota kelompok, sedangkan anggota lainnya relatif pasif.
4. Buatlah pertanyaan yang memaksa siswa untuk menyimpulkan jawaban dari sumber referensi yang ada, dari pada menggunakan pertanyaan yang bisa langsung dijawab dengan pencarian.
5. Pertanyaan dapat juga diganti dengen pemecahan suatu kasus agar lebih menantang dan menarik perhatian siswa.
6. Strategi ini juga dapat dilakukan secara individual.

Sekian artikel dengen judul Strategi Pembelajaran Information Search (Pencarian Informasi) semoga dapat bermanfaat.

Sumber rujukan:
a. Modul PLPG Paedagogik Bidang Studi PKn dan IPS. Hal 35-36.
b. Silberman, Melvin L. 2007. Active Learning (diterjemahkan Sarjuli.dkk). Yogyakarta: Pustaka Insan Madani.

0 Response to "Strategi Pembelajaran Information Search "

Posting Komentar