Kasus Hukum Yang Belum Efektif
Peyelesaian Kasus Hukum Yang Belum Efektif Di Indonesia | Kasus yang dimaksud meliputi Kasus Korupsi Penyelenggaraan Pembangunan Venuess Pon Xviii 2010 Di Kepulauan Riau; Kasus Sengketa Lahan Di Daerah Mesuji; Kasus Bentrok Bima; Kasus Malpraktek Yang Dilakukan Dokter Pada Rumah Sakit Ibu Dan Anak Budhi Jaya (Kasus C.K Dan Syntia A.N); Kasus Sengketa Tambang PT Freeport; dan tentunya masih banyak yang lainnya.
Kasus Korupsi Penyelenggaraan Pembangunan Venuess Pon Xviii 2010 Di Kepulauan Riau
 |
| (Ilustrasi:depoknews) |
Perencanaan Perda nomor 6 tahun 2010 atau untuk meningkatkan dana anggaran pembangunan satu venue untuk penyelenggarakan PO) di Riau pada tahun 2012 yang bernilai Rp. 100 Miliar. Kemudian diduga terjadi usaha penambahan Perda untuk pembangunan venue yang seharusnya hanya untuk satu venue saja.
Solusi yang dilakukan: Penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi menggeledah sejumlah ruangan di Gedung DPRD Riau
Belum efektif: bukti yang dimiliki KPK belum kuat.
Alternatif solusi: meminta KPK segera mengumpulkan bukti, memeriksa gubernur Riau.
Kasus Sengketa Lahan Di Daerah Mesuji
 |
| (Ilustrasi:media.viva) |
Perluasan lahan oleh perusahaan PT Silva Inhutani yang menyerobot tanah warga, hal ini mendapatkan ijin kementerian kehutanan.
Solusi yang dilakukan: mengadakan dengar pendapat di DPR RI; Persiden menginstruksikan untuk menindak tegas pihak-pihak yang salah; Gubernur dan bupati yang bersangkutan juga dimintai keterangan; membentuk Tim Gabungan Pencari Fakta (TGPF).
Belum efektif: Terulangnya insiden pembakaran di Mesuji
Alternatif solusi: Pemerintah harus mengevaluasi dan menata ulang politik agraria itu; ijin yang salah harus dicabut dan diberi sanksi.
Kasus Bentrok Bima
 |
| (Ilustrasi:media.viva) |
Unjuk rasa warga untuk meminta agar SK yang dimiliki Sumber Mineral Nusantara dicabut. Unjuk rasa berakhir rusuh akibat provokasi dari Bupati Bima H. Ferri Julkarnain, ST. yang ingkar terhadap janjinya untuk bertemu warga bahkan polisi menembaki masyarakat dan membunuh beberapa diantaranya.
Solusi yang dilakukan: Komnas HAM telah meminta pemerintah daerah untuk mencari penyelesaian kasus penolakan tambang emas yang memicu keributan; Kapolri Jendral Timur Pradopo menggelar dialog penyelasaian kasus; aktifitas pertambangan diberhentikan sementara sampai situasi kondusif.
Kasus Malpraktek Yang Dilakukan Dokter Pada Rumah Sakit Ibu Dan Anak Budhi Jaya (Kasus C.K Dan Syntia A.N)
 |
| (Ilustrasi:img.okeinfo) |
Kasus Sisi C: 20 hari pasca oprasi tumor timbul lubang pada dinding perut.
Kasus Syintia A.N: demam tinggi setalah berobat menjadi bisu, Tuli dan lumpuh.
Solusi yang telah dilakukan: Meminta pertanggung jawaban dari pihak rumah sakit untung melakukan oprasi ulang; ganti rugi; melaporkan ke polisi.
Tidak efektif: Pihak rumah sakit tidak bersedia untuk melakukan operasi ulang.
Solusi alternatif: membawa kasus ini ke ranah hukum; Pihak pemerintah menindak tegas terhadap instansi rumah sakit yang telah melakukan malpraktek.
Kasus Sengketa Tambang PT Freeport
 |
| (Ilustrasi:gdb.voanews) |
Pertambangan yang dilakukan PT Freeport mengandung banyak manipulasi; tidak dapat mensejahterakan msayarakat sekitar.
Solusi yang telah dilakukan: melakukan perundingan dengan pihak freport.
Tidak efektif: Perundingan demi perundingan dilakukan namun tidak menghasilkan apapun keputusan yang berpihak pada rakyat; penembakan misterius.
Alternatif solusi: Melakukan perubahan Kontrak Karya Freeport; Melakukan evaluasi terhadap seluruh aspek pertambangan Freeport; Memfasilitasi sebuah konsultasi penuh dengan penduduk asli Papua; Meningkatkan pemilikan saham pemerintah di Freeport.
0 Response to "Kasus Hukum Yang Belum Efektif "
Posting Komentar